-->

Teknik Jangkar Emosi: Merubah Mood Seketika Sampai Ingatan Super

Teknik Jangkar Emosi ala CR7


Salah satu pesepakbola paling terkenal di muka bumi, CR 7 alias Cristiano Ronaldo, selalu merayakan goal yang dicetak dengan selebrasi khusus. Dengan banyaknya goal yang dicetak, maka seringkali selebrasi ini diulang dan membuat penonton hafal dengan gaya CR 7 dalam merayakan goal yang dicetak. Di antaranya, gerakan Selebrasi CR 7 yang paling terkenal adalah dia melompat, kemudian melakukan turn (memutar badan) di udara, sambil mengibas kan kedua tangan nya, dan ketika sampai di permukaan rumput lagi, dia akhiri selebrasi nya dengan membentangkan kedua tangannya. Nice celebration doesnt it?


Apa yang dilakukan CR 7 adalah sebuah (praktik) jangkar emosi. Apa itu jangkar emosi? Yup, teknik ini akan dijelaskan karena sangat bermanfaat dan sangat praktis untuk meningkatkan kekuatan sebuah memori. Bahkan, jangkar emosi ini sangat bermanfaat bagi orang tua, guru yang mendidik anak, karena sangat efektif untuk dapat meningkatkan mood anak untuk menjadi lebih baik.

Untuk mengerti apa itu jangkar emosi, kita harus melihat pencetus teori jangkar emosi ini, yaitu ilmuwan Ivan Pavlov. Pavlov berhasil membuktikan bahwa sebuah aktivitas fisik, dapat memicu/ memancing emosi tertentu maupun memunculkan memori tertentu untuk kita. Lalu, aktivitas fisik apa saja yang dapat memancing memori tersebut? Bisa apa saja.

Salah satu yang sering digunakan oleh para atlet, adalah mengepalkan tangan sambil menarik ke arah bawah. Kadang kala diimbuhi dengan teriakan tertentu seperti "yes!" dan semacamnya. Begitu seorang petenis, ambillah Roger Federer, berhasil melakukan service ace, dia langsung mengepalkan tangan nya ke udara. Hal tersebut juga mendapat aplaus dari penonton, sehingga semakin menambah percaya diri dan membangun emosi positif. Hasilnya, semakin jangkar emosi ini digunakan, si Roger semakin percaya diri untuk tampil lebih baik dan memenangkan pertandingan.

Jangkar emosi yang berupa aktivitas fisik (dan dapat melibatkan berbagai macam Indera tubuh kita) sangat luas jika dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Anda sebagai pelajar maupun pengajar (guru). Sebagai contoh, jika kita membaca (mempelajari) sesuatu, dan ada hal yang kita mengerti secara spontan, kita langsung menggunakan jangkar emosi berupa menjentikkan jari di tangan kanan kita, untuk menandai bahwa kita mengerti. Kelak, ketika kita menghadapi ujian, dengan materi yang sama, kita bangun emosi positif menghadapi ujian tersebut dengan menjentikkan jari di tangan kanan kita. Dengan banyak menjentikkan jari di tangan kanan kita, selain membangun mood positif (karena ketika mempelajari materi, itu digunakan untuk menandai bahwa kita mengerti), juga untuk membangun memori apa yang sudah dipelajari.

Gerakan gerakan fisik maupun sensori yang bisa dipakai sebagai jangkar emosi, diantarnya: menjentikkan jari, menepuk tangan (high five), "Yes" hand, menghentakkan kaki, membentangkan kedua tangan ala CR 7, membentuk "love" dengan kedua jari tangan, hormat, dll. Intinya Anda bisa melakukan sesuai keinginan, namun pastikan gerakan jangkar emosi yang dipakai tidak berubah ubah. Agar emosi yang tertanam semakin kuat.

So, CR 7 melakukan selebrasi semacam itu, jelas untuk merayakan goal, sekaligus membangun mood positif, juga menunjukkan bahwa dia bisa, dia mampu, dia akan mengulang dan membuat goal lagi, menguatkan memori bahwa mampu, serta membuktikan bahwa dia adalah pemain terbaik dunia. Semua bisa membuat jangkar memori sendiri.
Lazada Philippines

Mudah Diingat Seperti Jack Sparrow

Ketika kita mendengar kata "jangkar" kita langsung teringat dunia bajak laut. Dan ketika ketika kita mengingat dunia bajak laut tentu tidak bisa lepas dari sosok yang sangat mengesankan dari sebuah film terkenal "Pirates of The Carribean", yaitu Capt. Jack Sparrow. Dengan menggunakan kata jangkar kita mengingat sang kapten. Ini merupakan bentuk paling mudah bahwa jangkar emosi sangat kuat digunakan untuk mengingat dan mengasosiasikan berbagai hal.

Pembahasan tentang bagaimana menggunakan jangkar emosi untuk meningkatkan kualitas belajar memang sangat luas dan tidak ada habisnya. Itu dikarenakan teknik menggunakan jangkar emosi yang sangat banyak, mulai dari gerakan fisik sampai dengan stimulus Indera lain. Berikut saya berikan contoh penggunaan jangkar emosi untuk meningkatkan kualitas belajar, baik untuk pelajar (siswa dan mahasiswa) maupun untuk pengajar (guru, dosen, trainer).

1. Jangkar emosi gerakan (kinestetik)

Ketika Anda mempelajari satu materi, dan mulai mendapat informasi atau mengerti satu hal, tanamkan jangkar emosi dengan cara: bertepuk sekali (bedakan dengan bertepuk tangan biasa, misalkan tepuk dekat mata sebelah kanan), menjentikkan jari kanan/ kiri, mengepalkan jari tangan kanan/ kiri, memukul udara, menegakkan hari telunjuk, membentuk simbol "love" dengan kedua jari, menepuk pundak, memukulkan tangan kanan ke dada kiri, dll

2. Jangkar emosi pendengaran (audio)

Ketika Anda mempelajari satu materi dan mulai berusaha mengingat satu hal, tanam jangkar emosi dengan cara: meneriakkan kata tertentu, semisal; "yes!"; "cakep!", "dahsyat!", atau kata lain yang unik (semakin unik semakin Anda mudah mengingat); mendengungkan nada dari lagu tertentu; melafalkan sebait syair dari lagu tertentu; mengucapkan kata motivasi diri sendiri (misal: "aku tahu kalau aku bisa", "aku jelas memahami hal ini".

Ingat, jangkar audio ini hanya efektif ketika Anda mengucapkan secara lisan. Bukan hanya dalam hati. Jika perlu, Anda bisa merekam dan memutar kembali apabila mulai menemukan / mengerti informasi baru

3. Jangkar emosi penglihatan (visual)

Ketika Anda mempelajari suatu materi dan mulai mengingat satu hal dari materi tersebut, tanamkan jangkar emosi visual dengan cara: melihat satu objek benda (misal foto Anda dan ayah/ ibu, foto tempat yang Anda suka, foto tim sepakbola kesayangan Anda, dll)

4. Jangkar emosi penciuman (olfactory)

Mungkinkah menggunakan jangkar emosi dengan bentuk bebauan? Jawabannya adalah sangat mungkin. Bahkan menurut beberapa penelitian, Indera penciuman merupakan Indera yang paling kuat dalam membangun emosi, sehingga ketika digunakan dalam belajar, Indera ini dapat menjadi salah satu senjata paling efektif. 

Lalu bagaimana penggunaan jangkar emosi nya? Yap, harus mencium aroma tertentu ketika Anda memahami dan menemukan sesuatu (Anda mengerti satu informasi).

Sekarang banyak parfum tertentu yang dijual dalam bentuk botol kecil yang memudahkan untuk disimpan. Ketika Anda mempelajari materi tertentu, gunakan parfum yang berbeda. Sehingga akan memudahkan otak melakukan klasifikasi informasi

5. Jangkar emosi perasa (gustatory)

Jika Indera penciuman dapat dimanfaatkan untuk penanaman jangkar emosi, bagaimana dengan id era perasa (lidah)? Yup jawabannya sangat mungkin. Caranya? Ketika Anda mempelajari informasi dan mulai memahami dan mengerti, Anda perlu memakan satu jenis jajanan. Yang paling mudah tentu dalam bentuk permen. Supaya lebih optimal, gunakan jenis permen yang berbeda untuk materi yang berbeda pula. 

Lalu, setelah menanamkan jangkar emosi, bagaimana cara nya untuk meningkatkan kualitas informasi yang kita hafal ketika kita memerlukan nya, seperti misalnya, ketika sedang ujian? Anda dapat menggunakan berbagai cara di atas untuk membangkitkan ingatan Anda. Mulai dari menjentikkan jari, bertepuk, bersenandung, memasang foto favorit Anda dan melihatnya, menggunakan parfum tertentu, sampai memakan permen favorit Anda!!


Show Comments

[ADS] Bottom Ads

Copyright © 2021

DUNIA PENDIDKAN